
Sajak-sajak Fariz Nurul Hidayat
SESAK BERSAMAMU aku sesak bersamamu sajadalam batas bias mariana dan bintang tsuroya aku sesak bersamamu sajadalam semerbak beranta gelombang renjana aku sesak bersamamu sajadalam dekapan
SESAK BERSAMAMU aku sesak bersamamu sajadalam batas bias mariana dan bintang tsuroya aku sesak bersamamu sajadalam semerbak beranta gelombang renjana aku sesak bersamamu sajadalam dekapan
Calon peserta yang mendaftar untuk mengikuti kegiatan Bengkel Penulisan Cerita Rakyat Banyumas ada 52 peserta yang berasal dari berbagai komunitas sastra dan seni di Banyumas.
Pada tahun ini, Komunitas Sastra Rumah Kreatif Wadas Kelir mendapatkan Bantuan Pemerintah dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Bantuan
Sabtu (13/07/2024) menjadi salah satu hari libur yang ditunggu banyak remaja yang hobi rebahan. Kalau sudah rebahan, rasanya nyaman dalam buaian kasih sayang kasur dan
Realisasi kegiatan sastra di Rumah Kreatif Wadas Kelir atas Bantuan Pemerintah Komunitas Sastra dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa akan dimulai pada bulan Juli sampai
MEMAKNAI HUBUNGAN SOSIAL LUTUNG Resensi kali ini akan membahas buku berjudul Di mana Rumah Lutung yang ditulis oleh Gagas Setyabrata. Buku ini terbit pertama pada
MOKSA dalam keramaian tak terdengar lagi suara gaduhmuhanya raut tanpa senyumawan tanpa rupa matahari lalu di penghujung terjaganya matasunyi tiba-tiba runtuh lalu dalam terjaganya mataada
Kali ini, saya akan kembali menulis salah satu kegiatan yang istimewa di Rumah Kreatif Wadas Kelir. Apa? Silaturahim. Istilah yang begitu mulia dalam agama Islam.
Di Rumah Kreatif Wadas Kelir ada relawan-relawan yang ahli di bidang penulisan. Salah satunya di bidang penulisan hasil penelitian untuk publikasi jurnal. Di Rumah Kreatif
Saya sudah menuliskan kegiatan Sekolah Literasi Relawan (SLR). Tapi, kali ini, saya ingin menuliskannya kembali. Kenapa? Memangnya, ada apa dengan Sekolah Literasi Relawan malam ini?
Ada yang istimewa di Rumah Kreatif Wadas Kelir. Apa itu? Kos atau tempat tinggal relawan. Sekarang ini sudah ada 25 relawan yang ikut berkegiatan di
Makkah dan Madinah dengan Indonesia adalah dua teritorial yang berbeda. Berbeda dari aspek cuaca, lingkungan, sosial, aktivitas ritual, hingga kuliner makanannya. Untuk itu, perpindahan tempat